Black Order Headquarters
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.


An Indonesian D.Gray-Man original character (OC) roleplay forum. Set in an alternate 1880s.
 
HomeSearchLatest imagesRegister[AFRICA] Lose Way - Page 2 I_icon_mini_registerLog in
Time

Selamat datang di Black Order Headquarters! Waktu dunia Black Order HQ saat ini adalah: Februari 1880

[CENTRAL] musim dingin, bersalju dan hawa menusuk

[ASIA] musim dingin, sejuk namun kering

[AMERICA] musim dingin, badai salju di akhir bulan

[AFRICA] musim dingin, sedikit salju di awal bulan

Acara mendatang:

- Valentine Grand Ball

(Kontak staf jika memiliki ide)

Shoutbox

ShoutMix chat widget
Affiliates

ClampFactory Al'loggio

code-geass

tenipuri-indo

Saint-Sanctuary

Neverworld

Aria Academy High School Fighter Role Play Forum

Don't be shy, affiliate with us!
 
Latest topics
» Free Talk
[AFRICA] Lose Way - Page 2 I_icon_minitimeby Ravel Kohler 21st December 2015, 17:50

» [AMERICA] Unusual Training
[AFRICA] Lose Way - Page 2 I_icon_minitimeby Keith Warringstate 21st June 2011, 23:10

» English Free Talk
[AFRICA] Lose Way - Page 2 I_icon_minitimeby Wilhelm U. Smith 19th February 2011, 21:17

» [Central] The History Might Have Recorded Us
[AFRICA] Lose Way - Page 2 I_icon_minitimeby Fuchsia Scarlet 13th February 2011, 12:21

» [CENTRAL] Looking Around
[AFRICA] Lose Way - Page 2 I_icon_minitimeby Lumiere A. Etoile 6th February 2011, 20:13


 

 [AFRICA] Lose Way

Go down 
+3
Ethan Hartmann
Rajeev V. Nambiar
Ciel Michaelis
7 posters
Go to page : Previous  1, 2
AuthorMessage
Tsholofelo N. Berkant

Tsholofelo N. Berkant


Posts : 14
Umur : 31
Pemilik : Al2SiO5

Biodata
Posisi: Section Staff
Cabang: Afrika - Timur Tengah
Umur: 45

[AFRICA] Lose Way - Page 2 Empty
PostSubject: Re: [AFRICA] Lose Way   [AFRICA] Lose Way - Page 2 I_icon_minitime10th October 2009, 20:47

Oke, Felo tahu Ciel akan bingung menceritakan apa yang terjadi barusan. Itu bukan sepenuhnya salah pria yang ia rawat sejak beberapa tahun lalu. Tapi hanya dengan mendengarnya dari bibir Ciel sendirilah, Felo akan mengerti apa yang terjadi dan memberinya solusi agar hal itu tak terulang lagi.

"Bukannya aku ingin menyulitkanmu Ciel, tapi aku perlu mendengarnya, oke?" tanyanya dengan senyum lembut keibuan. Ciel yang masih tampak bingung itu ditatapnya dalam dalam selama kurang lebih 5 detik, sebelum kemudian wanita asal Afrika Selatan itu tersenyum juga pada Supervisornya dan Rajeev.

"Terima kasih atas pengertiannya, tuan-tuan," ucapnya sambil sedikit membungkuk sopan.

"Aku tunggu kalian di kafetaria saja ya, jangan lupa ajak Tuan Lorelei, Ciel! Orang itu suka lupa makan. Permisi kalau begitu," ucapnya sambil tersenyum ramah. Kemudian wanita itu pergi kembali menuju kafetaria. Tujuan utamanya untuk mengingatkan Ciel makan sudah terlaksana bukan? Semoga tidak terjadi hal hal aneh lagi pada Ciel Michaelis, anak angkatnya yang berparas cantik itu.

[FELO OUT]
Back to top Go down
Ciel Michaelis

Ciel Michaelis


Posts : 54
Pemilik : Cairy

Biodata
Posisi: Section Staff
Cabang: Afrika - Timur Tengah
Umur: 24 tahun (tapi terlihat lebih muda)

[AFRICA] Lose Way - Page 2 Empty
PostSubject: Re: [AFRICA] Lose Way   [AFRICA] Lose Way - Page 2 I_icon_minitime11th October 2009, 21:41

"Baiklah, baiklah... Aku hanya sedikit kesal karena anak ini tidak langsung membenarkan sapaanku, waktu aku bilang 'nona'."

Sedikit kesal? Baiklah perkataan ini setidaknya lebih baik daripada yang tadi. Ciel menghela nafasnya... merasa bahwa ia memang selalu membuat kesalahpahaman di mana-mana dan selebihnya adalah membuat kesal orang lain. Terpaksa lahir dengan paras yang membuat orang selalu bertanya dan ketidakpeduliannya yang tidak pernah mencela apapun yang dikatakan orang lain tentangnya.

Maaf saja, ia seperti baru terlahir 5 tahun yang lalu.

Dan kalimat selanjutnya dari sang atasan agaknya membuat dirinya mengangkat kepala, "Kalau kau lelaki, berarti aku juga tidak usah setengah-setengah ya,"

"Eh?!" bertanya cepat. Maksudnya tidak usah setengah-setengah adalah... seperti kelakuan fisik dan sebagainya? Hampir saja Ciel mengambil langkah mundur karena takut akan adanya kotak fisik di sana. Itu biasa terjadi kan, kalau sesama lelaki begitu?

"Bercanda, kerja yang benar ya."

Namun rupanya lain, oh untunglah Tuhan mengutus seorang pria bijak yang pemaaf sebagai kepala bagiannya. Jika tidak mungkin Ciel sudah habis di sini dan ia tidak hanya membahayakan dirinya sendiri tapi juga Felo.

"Haah~" menunduk kembali untuk sekali lagi menghela nafas panjang sementara Rajeev malah menepuk-nepuk kepalanya. Oh ya, diperlakukan seperti wanita dengan cara mencium tangan lalu berubah menjadi anak-anak dengan cara menepuk kepala. Tidak tahukah mereka bahwa ada kesalahan lagi mengenai umur di sini? Tapi sudahlah, bagian itu tidak separah yang tadi kan?

"Siapa yang mau minum teh? Sebagian dari kalian juga belum makan kan? Sekalian saja~"

Masih menawarkan minum teh, oh sungguh baik hati. Namun Ciel tidak ingin lagi bersama orang-orang yang bermasalah dengannya. Maksudnya karena ia pernah membuat masalah dengan mereka. Lebih baik sekarang ia kembali ke dalam lab dan mengerjakan sesuatu di sana.

Sejenak melirik Felo untuk meminta izin tidak akan makan (selalu begitu rupanya), namun ibu angkatnya itu malah menggumamkan hal lain. Masalah mereka belum selesai dear, coba dengarkan lagi.

"Bukannya aku ingin menyulitkanmu Ciel, tapi aku perlu mendengarnya, oke?"

Bercerita tidak sulit bagi orang lain, tapi bagi seorang yang tertutup seperti Ciel mungkin agak sulit. Yah... sulit, tapi apa boleh buat, nampaknya ia harus mulai terbuka akan masalahnya, masalah yang bahkan tidak disadarinya. Mengambil nafas lagi lalu menurut, "Baiklah..."

"Aku tunggu kalian di kafetaria saja ya, jangan lupa ajak Tuan Lorelei, Ciel! Orang itu suka lupa makan. Permisi kalau begitu,"

... "Lore?" mengucap nama itu sekali lagi. Oh iya! Ciel kan tadi pergi ke tempat penyimpanan arsip atas permintaan Lorelei, kenapa sekarang ia lupa. Bisa-bisa nanti rekan kerjanya itu bertindak aneh lagi padanya (?) mungkin. Dan mengajaknya makan juga merupakan sedikit hal yang sulit. Setidaknya jika tidak ada imbalan atau ditengah implementasi ini-itu mengenai percobaannya.

Akan tetapi, lagi. Ciel melirik buku-buku yang berada di tangan Rajeev, sementara Felo sudah pergi. "Eng..." ingin memintanya kembali untuk ia bawa kembali ke lab sembari mengajak Lorelei untuk makan. Tapi ya itu dia... bahkan terlalu sungkan atau takut untuk memintanya.

Memberikan lirikan ke tempat lain, beberapa kali dan akhirnya mencoba memberanikan diri. "Bo... boleh saya ambil kembali bukunya?" berkata dengan ragu sambil menunjuk buku-buku itu. Saat ini ada beberapa di tangannya dan beberapa lagi dibawa oleh Rajeev. Tuan kepala bagian yang terhormat ini tidak lagi berniat membantu yang bukan wanita kan?
Back to top Go down
Andrei V. Morozov

Andrei V. Morozov


Posts : 25
Pemilik : Issei Akira
Poin RP : 20

Biodata
Posisi: Finder
Cabang: Afrika - Timur Tengah
Umur: 24

[AFRICA] Lose Way - Page 2 Empty
PostSubject: Re: [AFRICA] Lose Way   [AFRICA] Lose Way - Page 2 I_icon_minitime14th December 2009, 19:18

Andrei masih sulit untuk percaya bahwa anak manis itu adalah lelaki, tapi ia tidak mau berkomentar lebih lanjut lagi. Ia mengamati penampilan Ciel dari ujung ke ujung, sambil membiarkan para petinggi yang tadi sempat merayu pemuda itu marah-marah dan menjerit-jerit histeris. Yaah, salah sendiri jadi tukang merayu perempuan? Lebih enak seperti Andrei, ramah pada siapapun, meski caranya sering agak salah.

Mata birunya menatap tajam sosok Ciel yang berdiri di depannya. Diamatinya baik-baik penampilan fisik anak itu. Tangan kanannya menumpu dagunya, sementara tangannya yang lain menumpu tangan kanannya. Alisnya berkerut-kerut, tanda bahwa ia sedang mengamati dengan serius. Di matanya, mau dilihat bagaimanapun juga, anak manis yang berdiri di depannya itu memang perempuan, tapi...

...enggak ada dadanya, yaa. Kok baru sadar sekarang sih?

Merasa sudah mendapatkan bukti yang cukup menguatkan pernyataan sang Supervisor, Andrei lantas tersenyum lebar. Iya, senyum yang kelewat lebar, khasnya si maniak Mesir kuno itu. Baginya, yang terpenting adalah fakta tentang yang mana yang benar, bukan apa jenis kelamin anak manis itu.

"Maaf... sa... saya tidak bermaksud untuk... untuk... mempermainkan Anda semua."

"Aaaah, tidak apa-apa kok, anak manis! Siapa namamu tadi? Ciel Michaelis ya? Kupanggil Ciel saja ya! Sebagai gantinya, kamu panggil aku Andrei saja!" balas Andrei sambil tersenyum lebar dan kembali menjabat tangan Ciel dengan penuh semangat.

"Oh ya, sebagai tanda perkenalan, terimalah ini," kata Andrei lagi sambil merogoh sakunya, lalu menyodorkan sebuah botol kaca berisi cairan bening keemasan. Apa lagi kalau bukan sebotol kecil madu jarahannya, yang ia rencanakan untuk dicampur dengan tehnya sore itu? Ya, tadinya... melihat Ciel yang dari tadi tampak seperti mau menangis, Andrei jadi ingin memberikan sesuatu yang manis pada anak itu. Katanya anak-anak akan menjadi gembira lagi kalau makan makanan manis, bukan?

"Daaan, Section Leader~" panggilnya riang pada Rajeev, "Tolong buku anak manis ini, yaaa! Dan anggap saja kejadian hari ini sebagai peringatan bagi Anda untuk tidak terlalu sering merayu wanita, ahahahay~"

Dengan satu ledekan itu, Andrei segera ambil langkah seribu sebelum dihajar oleh Rajeev. "Sampai jumpa, Supervisor, Nona Kaya!! Kapan-kapan kita minum teh bareng, yaa!!" teriaknya sambil berhenti dan berbalik sejenak untuk melambaikan tangannya pada orang-orang yang dimaksud. Setelahnya ia langsung berlari lagi sambil tertawa keras, yang menggema sepanjang lorong yang ia lewati.

[OUT]
Back to top Go down
Ciel Michaelis

Ciel Michaelis


Posts : 54
Pemilik : Cairy

Biodata
Posisi: Section Staff
Cabang: Afrika - Timur Tengah
Umur: 24 tahun (tapi terlihat lebih muda)

[AFRICA] Lose Way - Page 2 Empty
PostSubject: Re: [AFRICA] Lose Way   [AFRICA] Lose Way - Page 2 I_icon_minitime19th January 2010, 22:26

'Benar, dia marah...'

Berpikiran pendek begitu merasa ucapannya tidak digubris oleh Rajeev dalam jangka waktu yang cukup lama --untuknya--. Ion negatif lantas berterbangan mengelilingi benaknya, hatinya mendadak tidak enak, kepala berputar-putar akibat kebingungan. Beribu sesal dilontarkannya, seharusnya ia tidak ada di tempat itu, dan berulangkali kembali mengambil pendapat bahwa manusia adalah makhluk paling mengerikan di seluruh dunia.

Mengerutkan dahi, merasa tidak percaya diri. Setelah ini mungkil lebih baik Ciel kembali mengurung diri saja. Ia memang tidak pantas bergaul dengan manusia, apalagi yang berpikiran luas mengenai banyak hal.

"Aaaah, tidak apa-apa kok, anak manis! Siapa namamu tadi? Ciel Michaelis ya? Kupanggil Ciel saja ya! Sebagai gantinya, kamu panggil aku Andrei saja!"

Tiba-tiba saja secercah suara bernada ramah menggaungi telinganya. Buru-buru melirik sosok berambut pirang tersebut. Ah, tuan finder yang baik hati. Betapa beruntungnya Ciel karena di tempat itu masih ada orang yang bersikap ramah, tidak peduli apa maksud dan maunya.

"Ah... terima kasih, tu... tuan Andrei," mengucap ulang nama itu sebelum sang finder memberikannya sebotol madu? Madukah? Ciel tidak pernah atau belum pernah atau ia pernah namun lupa pernah melihat hal semacam itu. Hanya bisa menerima dan mengamatinya, sekilas melihat Andrei kemudian pergi setelah mengucap banyak hal pada orang di tempat itu.

Sedangkan kilapan pikiran Ciel terfokus pada hal lain. Mengangkat botolnya, "Ini... apa?" bergumam kemudian. Ia berpikir cukup lama untuk menganalisa benda tersebut. Lalu tersadar pada suasana yang tidak lagi hangat di tempat itu.

... Oh Tuhan, sebaiknya ia melakukan apa sekarang? Mencairkan suasana adalah hal mustahil yang mungkin ia lakukan.
Back to top Go down
Rajeev V. Nambiar

Rajeev V. Nambiar


Posts : 66
Pemilik : S.E.H.
Poin RP : 20

Biodata
Posisi: Section Leader
Cabang: Afrika - Timur Tengah
Umur: 36

[AFRICA] Lose Way - Page 2 Empty
PostSubject: Re: [AFRICA] Lose Way   [AFRICA] Lose Way - Page 2 I_icon_minitime19th January 2010, 23:52

Dirinya tengah disibukkan oleh perbincangan dengan Hakizi, mengenai identitas dan asal-usul anak bernama Ciel Michaelis ini. Dan jujur, dirinya tercengang mengetahui fakta bahwa Ciel telah bergabung cukup lama... 5 tahun? Cuma kurang satu tahun semenjak ia diangkat jadi Section Leader, dan itu sudah lumayan lama. Dan selama itulah Rajeev tidak menyadari kehadiran anak manis ini, ya Tuhan...

Itulah sebabnya ia tidak begitu memerhatikan kalimat Ciel yang ditujukan padanya, terdengar terlalu pelan di telinganya.

"Daaan, Section Leader~ Tolong buku anak manis ini, yaaa! Dan anggap saja kejadian hari ini sebagai peringatan bagi Anda untuk tidak terlalu sering merayu wanita, ahahahay~"

Kalimat ceria inilah yang mengembalikannya pada realita. 'Grr, dasar Finder sial satu itu!' gerutunya dalam hati. Ah, ya... anak itu. Tanggung jawabnya juga kan? "Kamu dapat apa dari Andrei?" tanyanya sambil ikut memerhatikan isi botol itu, "Yaa, hati-hati saja. Dia itu--kesukaannya agak tidak wajar." Rajeev tertawa kecil, tidak menceritakan kegilaan Andrei yang berlebihan pada Mesir Kuno. Lama-kelamaan Ciel juga akan tahu sendiri, mungkin.

"Nah, kamu," ia mulai lagi, berbicara pada Ciel, "Hakizi, dan Nona Kaya. Ayo temani aku minum teh! Tidak jadi terus nih dari tadi!" pintanya tak sabar, apa boleh buat, jadwal rekreasinya terganggu akibat beberapa insiden tidak terduga yang baru terjadi. Daripada terus menerus mendumel, dan memenuhi otak dengan hal yang rumit tak berujung, lebih baik segarkan hati serta pikiran dengan bersantai, ala Rajeev Vikramendra Nambiar, tentunya. "Istirahat siang masih ada beberapa menit lagi kan? Ayo pergi!"


[Kepala Bagian Malas: OUT]



[OOC: Tamatkan saja?]
Back to top Go down
http://vaticancentral.forumotion.com
Hakizi Mana
Vatican Central
Hakizi Mana


Posts : 77
Pemilik : Chief
Poin RP : 100

Biodata
Posisi: Supervisor
Cabang: Afrika - Timur Tengah
Umur: 37

[AFRICA] Lose Way - Page 2 Empty
PostSubject: Re: [AFRICA] Lose Way   [AFRICA] Lose Way - Page 2 I_icon_minitime20th January 2010, 00:15

Melihat sosok Andrei Morozov yang berlari dengan ceria (benarkah ini kata yang tepat untuk mendeskripsikannya?) dari lokasi, Hakizi makin merasa cabangnya mengandung orang-orang yang bersemangat. Itu bagus. Mata coklat tuanya berpaling ke Ciel, yang tampaknya bertanya-tanya akan isi botol pemberian sang Finder asal Rusia. Mendengar gumamannya, ia membalas dalam suara yang kurang lebih bervolume sama, "Saya rasa itu madu, Tuan Michaelis."

Supervisor itu bersyukur sahabatnya masih mampu mencairkan suasana setelah insiden agak membingungkan tadi, mengajak yang tersisa di lokasi--dirinya, Ciel, dan Kaya--untuk menemaninya menikmati teh siang itu. Memberikan senyuman miniskul, pria Mesir itu mengangguk pelan. "Mari. Kalian turut serta, Nona Berrin, Tuan Michaelis?" Sekadar konfirmasi.
Back to top Go down
Sponsored content





[AFRICA] Lose Way - Page 2 Empty
PostSubject: Re: [AFRICA] Lose Way   [AFRICA] Lose Way - Page 2 I_icon_minitime

Back to top Go down
 
[AFRICA] Lose Way
Back to top 
Page 2 of 2Go to page : Previous  1, 2
 Similar topics
-
» [AFRICA] D-Day
» [AFRICA] Truly Troublesome
» [AFRICA] Training
» [AFRICA] Bug's Problem
» [AFRICA] Of Tea and Twilight

Permissions in this forum:You cannot reply to topics in this forum
Black Order Headquarters :: Black Order Archives :: Incomplete Tales-
Jump to:  
Free forum | ©phpBB | Free forum support | Report an abuse | Forumotion.com